Seharusnya, resepsi pernikahan
Daigo dan Keiko Kitagawa dilangsungkan pada 29 April lalu, namun pasangan ini
menunda upacara pernikahan tersebut sebagai wujud bela sungkawa terhadap
wilayah Jepang yang ditimpa gempa.
Daigo dan Keiko Kitagawa dilangsungkan pada 29 April lalu, namun pasangan ini
menunda upacara pernikahan tersebut sebagai wujud bela sungkawa terhadap
wilayah Jepang yang ditimpa gempa.
Wilayah Kumamoto Jepang, dilanda
gempa bumi berkekuatan 7.0 skala richter pada tanggal 15 April 2016, dan gempa
susulan pada tanggal 16 April 2016 berkekutan 6,2 skala richter. Akibat dari
gempa yang cukup kuat ini, puluhan rumah roboh dan korban luka-luka. Kumamoto
terkenal sebagai wilayah yang menyimpan bangunan bersejarah, wilayah ini juga
subur dan memiliki banyak air tanah. Namun, sejak gempa melanda, danau di Taman
Suizenji Jojuen airnya surut. Gerbang taman setinggi 10 meter yang dibuat pada
tahun 1910, runtuh.
gempa bumi berkekuatan 7.0 skala richter pada tanggal 15 April 2016, dan gempa
susulan pada tanggal 16 April 2016 berkekutan 6,2 skala richter. Akibat dari
gempa yang cukup kuat ini, puluhan rumah roboh dan korban luka-luka. Kumamoto
terkenal sebagai wilayah yang menyimpan bangunan bersejarah, wilayah ini juga
subur dan memiliki banyak air tanah. Namun, sejak gempa melanda, danau di Taman
Suizenji Jojuen airnya surut. Gerbang taman setinggi 10 meter yang dibuat pada
tahun 1910, runtuh.
Kejadian ini tentunya tidak bisa
dianggap sepele oleh selebritis sekelas Daigo dan Keiko Kitagawa. Maka resepsi
yang seharusnya berlangsung di Grand Prince Hotel Shin-Takanawa, harus ditunda.
Dalam sebuah kesempatan wawancara, Daigo menyampaikan hal ini kepada
masyarakat. “Sejak pertengahan Januari, kami sudah merencanakan resepsi hingga
membicarakan hal-hal yang sangat detail. Namun pada tanggal 14 April 2016 Kumamoto
terkena gempa. Kami kembali diskusi apakah harus melaksanakan resepsi
pernikahan saat itu juga. Setelah mempertimbangkan banyak hal, kami
sepakat untuk menunda resepsi pernikahan ini. Sebuah keajaiban kita semua bisa
bertahan. Melalui kesempatan ini, saya ingin berterima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu. Dan dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya ingin
mengucapkan bela sungkawa yang besar dan menyebarkan energy ke seluruh Jepang.”
dianggap sepele oleh selebritis sekelas Daigo dan Keiko Kitagawa. Maka resepsi
yang seharusnya berlangsung di Grand Prince Hotel Shin-Takanawa, harus ditunda.
Dalam sebuah kesempatan wawancara, Daigo menyampaikan hal ini kepada
masyarakat. “Sejak pertengahan Januari, kami sudah merencanakan resepsi hingga
membicarakan hal-hal yang sangat detail. Namun pada tanggal 14 April 2016 Kumamoto
terkena gempa. Kami kembali diskusi apakah harus melaksanakan resepsi
pernikahan saat itu juga. Setelah mempertimbangkan banyak hal, kami
sepakat untuk menunda resepsi pernikahan ini. Sebuah keajaiban kita semua bisa
bertahan. Melalui kesempatan ini, saya ingin berterima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu. Dan dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya ingin
mengucapkan bela sungkawa yang besar dan menyebarkan energy ke seluruh Jepang.”
Seperti dikutip dari
Tokyohive.com, Keiko Kitagawa tidak ketinggalan pula untuk menuliskan dukungan
bagi para korban gempa. “Kemarin, seharusnya Kami menyelanggarakan upacara
pernikahan. Namun, ada konflik di batin saya, apakah harus melangsungnya atau
tidak. Saya amat berduka cita. Dari dalam hati ini, sebagai seorang manusia dan
seorang artis, saya akan berusaha keras mengantarkan senyum dan keceriaan. Tubuh
ini terasa berat untuk digerakkan, namun kita harus menatap hari depan dengan
segenap semangat dan upaya. Saya akan bekerja keras dengan kemampuan yang saya
miliki.”
Tokyohive.com, Keiko Kitagawa tidak ketinggalan pula untuk menuliskan dukungan
bagi para korban gempa. “Kemarin, seharusnya Kami menyelanggarakan upacara
pernikahan. Namun, ada konflik di batin saya, apakah harus melangsungnya atau
tidak. Saya amat berduka cita. Dari dalam hati ini, sebagai seorang manusia dan
seorang artis, saya akan berusaha keras mengantarkan senyum dan keceriaan. Tubuh
ini terasa berat untuk digerakkan, namun kita harus menatap hari depan dengan
segenap semangat dan upaya. Saya akan bekerja keras dengan kemampuan yang saya
miliki.”
Dalam resepsi pernikahan nanti, rencananya
Daigo akan menyanyikan sebuah lagu berjudul “KSK” (“Kekkon Shite Kudasai,” Mohon Menikahlah Denganku), ia juga akan
melamar Keiko lagi di hadapan 500 undangan yang berasal dari kalangan selebriti,
showbiz dan politisi.
Daigo akan menyanyikan sebuah lagu berjudul “KSK” (“Kekkon Shite Kudasai,” Mohon Menikahlah Denganku), ia juga akan
melamar Keiko lagi di hadapan 500 undangan yang berasal dari kalangan selebriti,
showbiz dan politisi.
Sumber foto dan info: Tokyohive.co dan Japantimes.co.jp