BBC Close Up https://www.youtube.com/watch?v=yXPhydVpumI |
BBC Close Up https://www.youtube.com/watch?v=yXPhydVpumI |
Pernah dengar kata “Bento”? di
Jepang, kata ini bukanlah judul lagu yang dinyanyikan oleh Iwan Fals. Bento di
Jepang, dikenal dengan paket makan siang yang dikemas dalam kotak atau tempat
makan. Biasanya bento berisi, nasi, telur dadar gulung, sayuran, atau lauk
(daging, ayam, ikan). Syarat penting dalam penyajian bento adalah desain yang
baik dan menarik. Bagi siswa TK di
Jepang, makan siang adalah hal yang sangat istimewa dan sangat dinanti. Karena
di dalamnya tidak hanya kenikmatan makan bersama, tapi makanan yang disiapkan
dengan penuh cinta.
Jepang, kata ini bukanlah judul lagu yang dinyanyikan oleh Iwan Fals. Bento di
Jepang, dikenal dengan paket makan siang yang dikemas dalam kotak atau tempat
makan. Biasanya bento berisi, nasi, telur dadar gulung, sayuran, atau lauk
(daging, ayam, ikan). Syarat penting dalam penyajian bento adalah desain yang
baik dan menarik. Bagi siswa TK di
Jepang, makan siang adalah hal yang sangat istimewa dan sangat dinanti. Karena
di dalamnya tidak hanya kenikmatan makan bersama, tapi makanan yang disiapkan
dengan penuh cinta.
Umumnya 70-80% sekolah SD di
Jepang menyediakan menu makan siang di sekolah. Hal ini berbeda dengan kegiatan
makan siang anak-anak TK. Anak TK membawa bekal makan siang (Bento) yang dibuat
oleh ibu mereka. Kalau kita perhatikan, rata-rata yang menyiapkan makan siang, bangun sejak dini hari, memasak, mengatur makanan dan sebagainya adalah para ibu. Para ayah ada
juga yang menyiapkan, tapi jumlahnya sedikit sekali. Apakah para lelaki tidak
bisa masak? Sebagian besar koki terkenal di bidang Shushi, ramen justru adalah
laki-laki. Tetapi urusan mengatur rumah tangga masih dikerjakan oleh kaum
wanita (ibu).
Jepang menyediakan menu makan siang di sekolah. Hal ini berbeda dengan kegiatan
makan siang anak-anak TK. Anak TK membawa bekal makan siang (Bento) yang dibuat
oleh ibu mereka. Kalau kita perhatikan, rata-rata yang menyiapkan makan siang, bangun sejak dini hari, memasak, mengatur makanan dan sebagainya adalah para ibu. Para ayah ada
juga yang menyiapkan, tapi jumlahnya sedikit sekali. Apakah para lelaki tidak
bisa masak? Sebagian besar koki terkenal di bidang Shushi, ramen justru adalah
laki-laki. Tetapi urusan mengatur rumah tangga masih dikerjakan oleh kaum
wanita (ibu).
Untuk menyiapkan bento yang
cantik, lezat dan menggairahkan nafsu makan anak, para ibu bahkan sampai rela
ikut kursus membuat bento. Yayoi Eumura, seorang ibu yang ikut kursus membuat
bento, mengatakan bahwa membuat paket makan siang untuk orang yang disayangi
adalah bagian dari kebudayaan Jepang. Kadang, bagi para ibu di Jepang, membuat
Bento yang “keren” menjadi tekanan sendiri.
cantik, lezat dan menggairahkan nafsu makan anak, para ibu bahkan sampai rela
ikut kursus membuat bento. Yayoi Eumura, seorang ibu yang ikut kursus membuat
bento, mengatakan bahwa membuat paket makan siang untuk orang yang disayangi
adalah bagian dari kebudayaan Jepang. Kadang, bagi para ibu di Jepang, membuat
Bento yang “keren” menjadi tekanan sendiri.
Yayoi Eumura BBC Close Up https://www.youtube.com/watch?v=yXPhydVpumI |
Tomomi Maruo, seorang guru kursus
bento mengatakan bahwa membuat bento setiap hari untuk anak-anak adalah hal
yang sulit, tapi lama kelamaan hal ini menyenangkan. Salah satu desain Bento
terbaik Maruo adalah wajah Presiden Amerika Barack Obama. Maruo membutuhkan
waktu dua jam untuk mengerjakannya. Kira-kira jam berapa ibu-ibu Jepang ini
harus bangun ya, untuk menyiapkan makanan bagi keluarga terutama anak-anaknya.
bento mengatakan bahwa membuat bento setiap hari untuk anak-anak adalah hal
yang sulit, tapi lama kelamaan hal ini menyenangkan. Salah satu desain Bento
terbaik Maruo adalah wajah Presiden Amerika Barack Obama. Maruo membutuhkan
waktu dua jam untuk mengerjakannya. Kira-kira jam berapa ibu-ibu Jepang ini
harus bangun ya, untuk menyiapkan makanan bagi keluarga terutama anak-anaknya.
Tomomi Maruo BBC Close Up https://www.youtube.com/watch?v=yXPhydVpumI |
Desain Tomomi BBC Close Up https://www.youtube.com/watch?v=yXPhydVpumI |
Menurut Pendiri sekaligus Kepala “Danoh
Nursery,” Chieko Shigahara, menyiapkan bento bukan hanya makan siang, melainkan
penyampaian rasa cinta dan sayang dari orangtua. Anak-anak bisa merasakan
masakan rumah walau sedang ada di sekolah. “Menyiapkan bento adalah hal yang
sangat bernilai, melalui hal ini, anak-anak belajar menghargai usaha keras
orang tuanya.” Sebelum makan, anak-anak TK akan mengucapkan terima kasih kepada
orang-orang yang telah menyiapkan makanan yang nikmat ini. Saat membuka kotak
makan, wajah anak-anak itu akan kembali terkejut saat melihat nasi mereka dalam
bentuk panda, wajah orang tersentum, Hello kitty dan sebagainya.
Nursery,” Chieko Shigahara, menyiapkan bento bukan hanya makan siang, melainkan
penyampaian rasa cinta dan sayang dari orangtua. Anak-anak bisa merasakan
masakan rumah walau sedang ada di sekolah. “Menyiapkan bento adalah hal yang
sangat bernilai, melalui hal ini, anak-anak belajar menghargai usaha keras
orang tuanya.” Sebelum makan, anak-anak TK akan mengucapkan terima kasih kepada
orang-orang yang telah menyiapkan makanan yang nikmat ini. Saat membuka kotak
makan, wajah anak-anak itu akan kembali terkejut saat melihat nasi mereka dalam
bentuk panda, wajah orang tersentum, Hello kitty dan sebagainya.
Chieko Shigahara, Wise channel, https://www.youtube.com/watch?v=mFP_vaC7cz0 |
Sumber informasi dan foto: Wise
channel, https://www.youtube.com/watch?v=mFP_vaC7cz0
dan BBC Close Up https://www.youtube.com/watch?v=yXPhydVpumI
channel, https://www.youtube.com/watch?v=mFP_vaC7cz0
dan BBC Close Up https://www.youtube.com/watch?v=yXPhydVpumI