Home / Uncategorized / Solusi Bagi Pekerja Wanita di Jepang

Solusi Bagi Pekerja Wanita di Jepang

     Jepang kini tengah kesulitan
mencari pekerja produktif untuk pabrik, kantor dan perusahaan manufaktur
lainnya. Sebab itulah, perempuan pekerja dengan pendidikan yang sesuai
menjadi sasaran untuk bisa diberdayakan. Namun di sisi lain, para perempuan
dengan kemampuan dan keterampilan yang memadai biasanya sudah menikah dan
memiliki anak. Sementara itu, tidak mudah untuk mencari daycare atau berbagi pekerjaan rumah dengan suami pekerja kantoran.
Sebab, jam kerja di kantor-kantor di Jepang sangat panjang, sehingga sulit
untuk para pria berkeluarga untuk membantu pekerjaan rumah tangga, mengantar
atau menjemput anak ke sekolah. Dengan segala permasalahan itu, maka perusahaan
harus turun tangan menangani masalah pegawainya. Toshiba, salah satu perusahaan
yang menyediakan daycare bagi
karyawannya.
      Melalui Catch Asia channel, Chie
Shouda, seorang pegawai  di cabang
Toshiba Yokohama mengatakan, ia merasa lega perusahaan menyediakan fasilitas “daycare,”
dan “nursery care” di dekatnya bekerja. “Bekerja jadi mudah buat saya, anak
saya ada di gedung yang sama dengan saya dan mendapatkan pengasuhan yang
sesuai. Kami bisa bersama-sama setiap saat, itu membuat saya dan perempuan lain
bahagia,” ujarnya sambil tersenyum. Menurut Kaoru Nishida, perwakilan Toshiba,
kebijakan ini diambil oleh perusahaannya karena dorongan globalisasi. “Globalisasi
menyebabkan kami tidak hanya memperkerjakan kaum laki-laki tetapi juga para
perempuan yang sudah menikah dan memiliki 
anak. “Perbedaan gender inilah yang juga berkontribusi pada keberhasilan
perusahaan.”
        Kemudahan bagi para perempuan
tidak hanya diberikan dalam bidang kerja, namun juga dalam bidang jasa kartu
kredit. Linda Card adalah salah satu kartu kredit khusus wanita pertama di
Jepang yang diluncurkan pada tahun 2002. Kartu kredit ini bebas iuran tahunan,
Para pekerja juga bisa mendapatkan informasi mengenai kesehatan, kecantikan,
diet, dan sebagainya. Pada tahun 2009, jumlah pekerja wanita di Jepang semakin
meningkat. Hal ini menyebabkan belanja yang dihabiskan kaum Hawa Jepang lebih
besar ketimbang para pria. Wanita pekerja di jepang adalah target utama Linda
Card.
Sumber informasi dan foto: https://www.youtube.com/watch?v=A7vo2ubJQ1U

About admin

Check Also

Buntut dari Kasus “Burning Sun” dua Artis FNC Mengundurkan Diri

sumber: koreaboo.com, stasiun TV SBS Kasus pelecehan yang terjadi di sebuah Klub malam “Burning Sun” …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

39 − = 37