Untuk bisa menikmati koleksi museum ini, pengunjung harus membayar tiket masuk TMII, sebesar Rp 10.000,- per orang. Setelah itu, tiket masuk ke museum adalah Rp 20.000,- per orang. Museum berbentuk tubuh komodo ini memiliki sekitar 400 koleksi reptil (yang hidup dan mati). Di bagian luar, kita bisa melihat berbagai jenis ular hidup yang dipajang dalam kandang mirip aquarium. Selain ular, ada pula kura-kura, buaya, iguna dan komodo. Buaya Kalimantan koleksi Museum Komodo bahkan ada yang panjangnya hingga 4 meter. Untuk koleksi di bagian luar, sebaiknya pengunjung harus berhati-hati, tidak memberi makan binatang sembarangan.
Di bagian dalam museum, koleksi reptil yang ada sudah dibekukan (mati). Bagian dalam terdiri dari dua lantai, lantai pertama berisi informasi tentang jenis-jenis hewan reptil yang ada di Indonesia. Sedangkan lantai kedua berisi informasi tentang hewan amphibi. Ruangan memiliki pendingin yang cukup, bersih serta tata cahaya dan informasi yang memadai. Di museum ini juga ada mushola yang bersih dan asri. Di depan Mushola ada penangkaran reptil, semacam laboraturium mini untuk mengembangbiakan hewan-hewan koleksi museum.
Mengingat lokasi museum yang cukup luas dan lebar, setidaknya untuk bisa menjelajahi seluruh pelosok museum pengunjung membutuhkan waktu 1-2 jam, tergantung lama membaca informasinya. Museum komodo tidak hanya menarik sebagai tempat belajar, namun juga menghibur bagi pengunjung yang menyukai tingkah pola binatang. Bonusnya, selain tambah pengetahuan dan bahagia, tidak terasa kalori tubuh juga terbakar seperti sedang berolah raga. Karena untuk mengarungi setiap sudut kita harus berjalan kaki dan turun naik tangga.
Taman Mini Indonesia Indah (TMMI) merupakan salah satu destinasi wisata di tengah kota Jakarta yang menawarkan berbagai atraksi edukasi maupun hiburan. Salah satu andalah dari lokasi ini adalah Museum Komodo. Awal berdirinya Museum Komodo adalah sebagai wahana bagi masyarakat agar mengenal lebih dekat dengan dunia reptil, terutama fauna kebanggaan Indonesia, komodo.
Waktu yang tepat uuntuk bisa menikmati koleksi di museum ini adalah pada saat hari kerja ( Selasa s.d Jumat, pukul 09:00 s.d 15:00), karena biasanya di akhir pekan suasana akan sangat ramai. Jadi, kalau ingin menikmati sensasi bertatapan dengan ular dan buaya, silakan mampir ke lokasi ini ya.